Interaksi manusia dan komputer (bahasa Inggris: human–computer interaction, HCI) adalah disiplin ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dan komputer yang meliputi perancangan, evaluasi, dan implementasi antarmuka pengguna komputer agar mudah digunakan oleh manusia. Ilmu ini berusaha menemukan cara yang paling efisien untuk merancang pesan elektronik. Sedangkan interaksi manusia dan komputer sendiri adalah serangkaian proses, dialog dan kegiatan yang dilakukan oleh manusia untuk berinteraksi dengan komputer yang keduanya saling memberikan masukan dan umpan balik melalui sebuah antarmuka untuk memperoleh hasil akhir yang diharapkan.
Sistem harus sesuai dengan kebutuhan manusia dan dirancang berorientasi kepada manusia sebagai pemakai.
dalam interaksi manusia dengan komputer terdapat beberapa panca indera digunakan untuk dapat berinteraksi. Manusia mewujudkan fisiologi yang diperlukan untuk menyerap informasi dalam bentuk suara. Sama seperti mata dapat melihat berbagai variasi cahaya - rona, briteness, kontras - telinga mampu penginderaan array yang luas dari suara melalui perubahan timbre, kenyaringan, dan pitch.Pikiran kemudian dapat mengasosiasikan suara ini dengan peristiwa, objek, atau gagasan abstrak. Paling sering, suara-sebagai-informasi ada sebagai pidato atau musik, dan memang ini akan terus di Internet. Audio konten juga umumnya dihasilkan oleh mesin untuk menyampaikan informasi, dan penggunaan ini juga akan terus di Internet.
Interaksi Manusia dan Komputer memiliki fungsi secara umum, yaitu:
- Mempelajari bagaimana Interaksi dari komputer ke user
- Bagaimana sistem atau aplikasi tersebut dibuat untuk memenuhi tugas manusia
Unsur-unsur yang berhubungan dengan Interaksi Manusia dan Komputer:
1. Psikologi
Psikologi yang dimaksud disini tentang memahami sifat & kebiasaan, persepsi & pengolahan kognitif, ketrampilan motorik pengguna. Bagaimana suatu aplikasi itu bisa dipahami oleh user.
2. Ergonomi
Ergonomi secara umum adalah ilmu yang mempelajari mengenal sifat dan keterbatasan manusia yang digunakan untuk merancang sistem kerja,sehingga sistem itu dapat bekerja baik yang membentuk kondisi efektif,aman,sehat,nyaman dan efisien. Ergonomi dalam IMK ini umumnya mencakup perilaku user. Contohnya: User yang memiliki keterbatasan khusus memiliki beberapa panduan yang sangat detail sampai user tersebut mengerti dalam menggunakan aplikasi. Jadi dalam membuat aplikasi wajib memberikan pelayan yang baik dan nyaman bagi usernya dengan mempertimbangkan kebutuhan user itu sendiri.
3. Bisnis
Unsur yang satu ini lebih ke nilai jual suatu aplikasi dipasaran. Suatu aplikasi dikatakan memiliki nilai jual jika memiliki isi yang padat, lay out yang bagus,menarik,dll. Jika sudah memiliki hal itu maka aplikasi bisa jadi untung buat pembuatnya.
4. Desain
Aplikasi yang memiliki desain yang menarik pasti akan memiliki nilai jual yang patut dpertimbangkan di pasaran. Namun terkadang ada aplikasi yang memiliki desain yang berlebihan, hal seperti itu kadang yang membuat aplikasi itu ‘lemot’ karena kebanyakan desain yang sebenarnya tidak terlalu penting dan itu akan membuat user malas membukanya isinya sudah amat padat.
5. Sosiologi
Sosiologi dalam IMK ini mencakup interaksi pembuat aplikasi dengan user. Biasanya dilihat dari bahasanya yang sopan dan tidak memihak, isinya tidak mengandung hal-hal yang berbau negatif atau kejahatan yang membuat user ‘gerah’ untuk melihat sebaiknya gunakanlah bahasa yang sopan dan ramah dengan user.
sumber :
http://id.wikipedia.org/wiki/Interaksi_manusia-komputer
http://oktavianora.blogspot.com/2015/04/review-interaksi-manusia-dan-komputer.html
http://uncuade.blogspot.com/2013/10/pengertian-dan-tujuan-pengertian.html
0 komentar:
Posting Komentar